Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2023

Akibat terkena banjir, warga Jln. Andi tondro mengungsi ke gedung perkuliahan kampus YPUP Makassar.

Gambar
ANTONSAKURA YPUP- Sejak senin tanggal 13, Februari 2023, kota Makassar dilanda badai hujan deras, beberapa titik di pusat kota Makassar, juga di rumah pemukiman warga terkena banjir setinggi di atas pinggang. Dari informasi yang beredar bahwa cuaca buruk di sulawesi selatan diprediksikan mulai tanggal 13 hingga tanggal 16. Dampak dari turunnya hujan deras di sertai angin kencang, jln. Andi tondro ikut terkena banjir dan warga bergegas mencari tempat yang paling aman, para warga memilih mengungsi ke kampus YPUP (Yayasan pendidikan ujung pandang).  Dari sumber informasi yang kita dapat dari akun Instagram STKIP YPUP, mereka dievakuasi ke kampus YPUP ke gedung perkuliahan. Tercatat jumlah pengungsi sebanyak 262 jiwa (68KK) dengan rincian: bayi 12, balita 23, dewasa 227, total 262. Saat ini telah didirikan posko siaga di depan kampus YPUP Makassar. Berharap semoga cuaca buruk ini segera berlalu, meski belum pasti diketahui kapan berakhirnya. Walikota Makassar mengeluarkan p...

Adakan baksos, mahasiswa KKLP STKIP YPUP, Kel. Pasir putih, Kab. Sinjai. Ajak masyarakat gotong royong di dusun manyaha

Gambar
ANTONSAKURA YPUP- Mahasiswa KKLP STKIP YPUP Makassar, angkatan 62, sudah berjalan hampir sebulan. Kulia kerja lapangan plus (KKLP), sangat penting bagi mahasiswa untuk menambah pengalaman belajar mereka di lingkungan praktek, juga berhubungan langsung dengan masyarakat sekitar.  Mahasiswa KKLP STKIP YPUP, yang berposko di Kel. Pasir putih, Sinjai Borong, Kab. Sinjai, yang tergabung dari tiga jurusan, yaitu; bahasa inggris, matematika, dan penjaskesrek. Kali ini mereka mengadakan bakti sosial di dusun manyaha. Mereka mengajak masyarakat di sekitar untuk ikut bersama membersihkan lingkungan di tepi jalan poros Manyaha-paropo. "Keagiatan ini merawat kebersamaan, juga persahabatan, karena persahabatan itu bagaikan kepompong," ucap salah satu mahasiswa KKLP, sambil tertawa. Selain melakukan kerja lapangan, mereka juga membentuk kebersamaan selama berada di daerah tersebut. KKLP bukan hanya soal belajar dilapangan, tetap bagaimana menjaga kekompakan dalam melakukan kegi...

Genangan air yang sebatas di atas mata kaki di sekitar pendopo, masih menjadi langganan setiap musim hujan

Gambar
ANTONSAKURA YPUP- Sudah hampir seminggu hujan terus turun, sejak memasuki tahun 2023, angin kencang yang disertai hujan deras, menjadi ancaman banjir atau meluapnya saluran-saruan air selokan sekitar kota makassar, terutama di kampus YPUP, di sekitar pendopo yang sudah sejak lama terus berlangganan dengan genangan-genangan air hujan, bahkan pernah meluap hingga masuk ke dalam pendopo. Saluran-saluran air yang ada di sekitarnya belum mampu menampung dan membuatnya mengalir keluar, beberapa selokan yang tertutup oleh sampah-sampah daun kerin dan plastik, hingga lubang tempat air keluar tersumbat. Cukup memakan waktu sampai dua hari atau tiga hari air sudah surut. Hal seperti ini butuh penanganan yang serius dari pihak kampus, agar halaman kampus tetap terjaga kebersihannya dan indahannya. Musim hujan memang selalu membawa banyak kotoran, seperti ranting-ranting pohon kering, sampah plastik yang ada di selokan naik ke daratan.