JADWAL FINAL KEMBALI SORE
Final
kali ini mungkin ada perbedaan dari final semester lalu terutama bagi Mahasiswa
Baru. Dari waktu ujian yang sore saja, sampai jadwal ujian yang satu hari satu
mata kuliah yang diujiankan. Menurut Dr. Buhari selaku kepala BAAK
STIE,STKIP-YPUP, “sistem ujian final pagi dan sore pada semester lalu hanya
sebuah uji coba yang dilanjutkan dari semester sebelumnya. Sebenarnya sistem
ujian final yang sore sudah dipakai dari tahun 90-an dan di pakai kembali
karena mekanisme pengontrolan dapat diperketat, dan juga suasana ujian dapat
lebih dirasakan kembali”. Jadwal ujian final sebenarnya tgl 7 juli 2014 namun
dimajukan hingga tanggal 16 Juni 2014 karena menghargai kegiatan keagamaan.
Namun, final kali ini akan dilaksanakan pada hari rabu 18 Juni 2014, karena
kampus YPUP akan digunakan sebagai salah satu lokasi ujian SNMPTN pada hari
senin dan selasa 16-17 juni 2014.
Menurut Ibu Sukma,” jika kita
mengikuti jadwal kalender pendidikan maka kita akan ujian final pada saat bulan
puasa. Dan hal tersebut sangat tidak memungkinkan untuk dilakukannya
perkuliahaan apa lagi ujian pada saat bulan puasa, karena sebagian mahasiswa
akan melakukan kegiatan ibadah di malam hari khususnya dibulan puasa. Maka
dimajukanlah hingga tanggal 18 juni 2014. Sebagian besar panitia memilih ujian
final sore karena dari sisi panitia yang kelelahan jika diadakan final dari
pagi hingga malam”. Ibu Sukma juga sudah berpesan bagi setiap mahasiswa yang
sedang kerja agar dapat diatasi masalah tersebut.
Dari ketua panitia Ujian Final kali
ini yakni ibu Eni sattiani, perubahan sistem ujian final yang dari pagi dan
sore ke sistem final yang sore saja sebenarnya adalah sistem lama yang sudah
dipakai sebelumnya. Setelah dilakukannya evaluasi dari sistem ujian pagi dan
sore. Sistem ujian pagi dan sore dianggap tidak efektif dari segi administrasi
dan dinyakini soal-soal ujian dapat bocor. Maka kembali lagi dilakukan sistem ujian
sore melihat juga dari ruangan yang dapat menampung semua peserta ujian.
Tanggapan dari salah satu mahasiswa
baru Epi J.” mungkin ujian kali ini dapat berjalan tidak sesuai harapan, karena
melihat dari kepadatan peserta ujian yang dirasa padat, dan apakah semua
panitia dan dosen dapat melakukan pengawasan terhadap semua mahasiswa yang
mengikuti ujian”.
Semua keputusan yang diambil dari
ketua yayasan kampus tetap diharapkan dapat memberi kebaikan bagi aktivitas
akademis YPUP. Demi terlaksanakan kecerdasan bagi seluruh. (Iman)
Komentar
Posting Komentar