OPINI: Heriansyah S.pd
JUDUL: memilah dan memilih
Pertama– tama ucapan rasa syukur saya haturkan kepada semesta bagian terbesar dari ciptaan Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmat kesempatan serta kesehatan sehingga saya dapat hadir di tengah – tengah aktivitas pemuda, kalangan menengah ke atas dan kalangan menengah ke bawah lainnya.
Melalui tulisan yang cukup sederhana ini, sesederhana kata sederhana mungkin terlalu arogan jika saya mengatakan bahwa kenikmatan duniawi terletak kepada siapa yang menguasai pasar global di Makassar bahkan di seluruh Indonesia. Atas dasar apa?
Pada kesempatan ini saya mencoba mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bagaimana kemudian menjawab tantangan kesarjanaan yang berlebihan namun kesulitan mengadu nasib di tanah lahir bahkan di tanah rantau.
Nasib yang sama, sama – sama mengalami kegelisahan tersendiri dalam batin setiap manusia. Persaingan skill telah dipertontonkan oleh setiap instansi yang berpusat di pinggiran kota, yang mengharuskan kita untuk menarik diri dikarenakan kurangnya skill yang dimiliki.
Sedemikian sehingga hanya mereka yang memiliki skill yang mampu merubah perekonomian. Hal ini kemudian menjadi salah satu faktor bertambahnya jumlah pengangguran dengan status sosial yang berbeda-beda. Kondisi ekonomi menuntut keharusan dalam berkreatifitas dengan harapan mampu bersaing di kalangan kelas pasar yang sudah ada.
Perubahan arah tujuan pun mulai bermunculan di setiap pinggiran kota dengan memanfaatkan pasar; ada yang mulai merencanakan membuka usaha warkop, usaha les privat, usaha percetakan dan usaha – usaha lainnya yang bermuara pada peningkatan finansial.
Terlepas dari pada gagasan – gagasan yang saya sampaikan, semoga dapat merubah cara berfikir setiap lapisan masyarakat bahwasanya “pergunakanlah segala waktumu dengan sebijak – bijaknya dan bergeraklah”
Setiap manusia ingin sukses dalam segala hal, ada kebahagiaan sejati yang belum sama – sama kita tuntaskan sampai pada hari ini yaitu melihat kedua orang tua kita bahagia.
Nasib manusia adalah melawan pesimisme dan menguatkan optimisme.
Komentar
Posting Komentar